🦥 Band Death Metal Pertama Di Dunia

Sebuah Band Death Metal bernama Slaughterion adalah band termasuk masih muda tetapi dengan personil yang sudah tidak asing lagi di dunia permetalan tanah air dan tentu saja tidak mungkin dibilang muda alias sudah suhunya aki-aki Underground. Adrin Nugraha, vokalis Slaughterion saat diwawancarai redaksi siaranjabodetabek.com menyampaikan, awal mula band Slaughterion Semuaband Death Metal memiliki nama band yang bertemakan kejadian tersebut diatas. Contohnya: Deicide, Entombed, Morbid angel, Brujeria, Ini Terbukti dengan munculnya beberapa forum,milis,group-group di dunia maya seperti friendster,facebook,myspace dan lain-lainnya. Forum yang paling terkenal di kalangan penggiat musik metal Indonesia MorbidAngel adalah sebuah band death metal yang berbasis di Tampa, Florida. Dalam majalah musik Inggris Terrorizer peringkat Morbid Angel 1989 Debut 'Altars of Madness' pertama dalam daftar "Top 40 album terbesar death metal". Decibel Magazine juga dinilai gitaris Trey Azagthoth sebagai nomor satu "kematian gitaris metal yang pernah". lagu RumahPohon Unik Permanen Dunia, Dari Indonesia Juga Ada. Purgatory merupakan sebuah grup band beraliran death metal yang di bentuk oleh lutfi sang gitaris dan adiknya Al yang memainkan gitar di Jakarta. Namun meskipun beraliran death metal, lirik lagu yang di bawakan oleh band ini hampir semuanya berkisah tentang ajaran Islam, terutama perang 5 Blood Stain Child. Blood Stain Child adalah band metal Jepang dari kota Osaka. Gaya musik band menggabungkan melodic death metal modern dengan elektro-industri dan euro-trans atau mereka menyebutnya "trance hybrid metal". [1] Band ini dibentuk di bawah nama "Visionquest" pada tahun 1999, tetapi direformasi di bawah nama blood stain child di Merekadi akui sebagai salah satu grup paling berpengaruh di genre death metal. Debut album band "Scream Bloody Gore" dianggap sebagai pola genre tersebut, dijelaskan oleh para kritikus sebagai "Dokumen prototype pertama death metal". Hanya Schuldiner salah satu orang yang pertama tersisa di band dari awal hingga akhir. Para penulis Ketikadeath metal mendapat pijakan di akhir tahun 1980-an, metal ekstrim membingungkan dan memecah belah. Awalnya gelombang musik melahirkan dari band Slayer 'Reign in Blood' dan band dari Napalm Death, band mulai muncul dalam saku di seluruh dunia. Debutalbum band "Scream Bloody Gore" dianggap sebagai pola genre tersebut, dijelaskan oleh para kritikus sebagai "Dokumen prototype pertama death metal". Hanya Schuldiner salah satu orang yang pertama tersisa di band dari awal hingga akhir. Para penulis biografi musik telah menganugerahi Schuldiner sebagai "bapak death metal". 8. SLAYER CCmembuat saya tertarik dengan genre death metal ini, berbekal warnet disebelah rumah saya , saya berhasil mengumpulkan album mereka walaupun bajakan. hehehe. Lagu "Hammer Smashed Face" bahkan menduduki peringkat satu lagu death metal sepanjang masa menurut situs MetalHammer.de. Mungkin "Tomb Of The Mutilated" adalah salah satu album . Oleh Mudya Mustamin Siapa band pencetus konsep musik death metal pertama di dunia? Atau, album rekaman manakah yang disepakati sebagai rilisan pertama yang berformat death metal? Ada beberapa teori yang mungkin bisa menjawab itu. Pertama, asal kata death metal itu sendiri bisa jadi merujuk dari sebuah majalah amatiran bernama Death Metal, yang pernah diterbitkan oleh Thomas Fischer dan Martin Ain dari band Hellhammer kemudian membentuk Celtic Frost. Atau dari sebuah album kompilasi rilisan Noise Records pada 1984, yang juga menggunakan judul “Death Metal”. Tapi kemudian yang benar-benar mengundang perdebatan adalah dirilisnya album “Seven Churches” 1985 oleh band Possessed, serta karya rekaman demo band Death saat masih menggunakan nama Mantas bertitel “Death by Metal” yang diperdengarkan lebih dulu, tepatnya pada 1983. Empat tahun kemudian, Death yang dimotori vokalis/gitaris Chuck Schuldiner lantas meluncurkan “Scream Bloody Gore”, album debut mereka yang disebut-sebut sebagai karya rekaman death metal sejati dan dianggap sebagai salah satu yang paling berpengaruh hingga hari ini. Oh ya, ada satu lagu berjudul “Death Metal” yang termuat di album “Seven Churches”. Judul itu merupakan sebuah istilah yang diakui Jeff Becerra, ia pakai untuk kepentingan sebuah tugas sekolah, ketika ia masih duduk di bangku SMA pada awal 1983 silam. Paul Mazurkiewicz, dramer Cannibal Corpse mengaku sangat sulit menentukan manakah yang bisa dianggap sebagai album pertama yang berkonsep death metal. “Ini selalu menjadi perdebatan,” serunya kepada media Underground Florida yang mewawancarainya. . . Tapi jika harus memilih, Paul menyebut kemungkinan terbesar adalah “Scream Bloody Gore”. Alasannya, dari sisi penerapan gaya vokal dan musiknya, sangat merepresentasikan ciri dan karakter death metal. Sementara “Seven Churches” masih terdengar pengaruh kuat elemen thrash metal. “Album Scream Bloody Gore’ sama sekali tidak thrash. Menurut saya album itu benar-benar death metal. Jeff Becerra vokalis/bassis Possessed memang memiliki vokal yang jahat’, mirip vokal Tom Araya Slayer. Vokal yang keren. Tapi Apakah bisa dianggap death metal? Anda tentunya sama sekali tidak bisa menganggap Tom tergolong death metal. Saya tidak menentang Possessed, Seven Churches’ album luar biasa. Dan saya sangat menyukai Scream Bloody Gore’, album Death terfavorit saya dan sangat mempengaruhi kami.” Fakta menarik, Jeff Becerra sendiri kerap menyebut Slayer sebagai salah satu band panutan Possessed, yang cukup banyak memberi pengaruh. Slayer yang sudah mulai berkiprah sejak 1981 memang berada di jalur thrash metal. Tapi formula yang mereka terapkan dianggap jauh lebih ekstrim, brutal, lebih cepat dan lebih satanic’ dari sekadar thrash metal. Itu yang membedakan Slayer dari monster thrash metal lainnya seperti Metallica, Megadeth atau Exodus. Lalu kepada media Antihero pada 2017, Jeff mengungkapkan bahwa Chuck Schuldiner sering menyebut Possessed sebagai panutan utama musik Death. Tapi di sisi lain, Jeff mengakui Death menjalankan konsep yang lebih personal’. “Mereka menerapkan arah yang berbeda, yang dirancang sesuai vibe mereka sendiri. Bahkan lebih jauh, Chuck juga bekerja sama dengan produser death metal era 80an yang juga menangani album Seven Churches’ Randy Burns untuk menggarap Scream Bloody Gore’.” OK, sebenarnya seperti apa sih genre death metal itu? Yang paling umum, struktur musiknya dibentuk dari geberan tempo yang cepat, permainan gitar yang berkadar distorsi tinggi dengan penalaan tuning yang rendah yang dikombinasikan dengan terapan permainan instrumentasi yang teknikal. Sementara di lini dram didominasi gempuran teknik blast beat dan double bass yang brutal namun berdinamika. Tak lupa, koaran vokal berkarakter growl yang berat, pekat dan mengguntur, yang kerap pula dikombinasikan dengan lengkingan vokal di register tinggi . Liriknya? Tidak jauh-jauh dari tema gelap’ seperti satanisme, hal-hal mistis, hingga kekerasan yang ekstrim seperti mutilasi, pemerkosaan, dan nekrofilia. Nah, terlepas dari polemik antara Possessed dan Death, genre death metal sendiri terus berkembang pesat dengan berbagai variasi, yang biasanya mewakili karakteristik masing-masing band penganutnya. Bahkan tak jarang terseret-seret di antara black metal dan thrash metal. Seperti yang dipraktekkan para pejuang veteran dari daratan Eropa macam Venom, Bathory hingga Hellhammer apad awal era 1980an. Lalu hampir satu dekade setelahnya, bermunculan pengembang lainnya macam Entombed, At the Gates, Dismember, Tiamat, Grave, Bolt Thrower hingga Carcass. Sementara di Amerika, death metal terus dikumandangkan oleh beragam band yang bisa dibilang, sedikit banyak mengikuti jejak Death dan Possessed seperti Obituary, Morbid Angel, Deicide, Cannibal Corpse hingga Suffocation. Lalu sepak terjang death metal semakin mendunia seiring dengan bermunculannya label independen yang mengakomodasi pergerakan genre tersebut, sebutlah seperti Earache Records, Relativity Records hingga Roadrunner Records, lalu Nuclear Blast, Century Media Records dan Peaceville Records. Kini, death metal sendiri telah melahirkan berbagai varian sub-genre. Mulai dari blackened death metal, brutal death metal, industrial death metal, melodic death metal, slam death metal, symphonic death metal, technical death metal hingga deathcore. Nah, apa album death metal favorit kalian sejauh ini? Rizki Ramadan Los Saicos, band punk pertama Kalau membicarakan sejarah musik punk, nama-nama yang akan muncul adalah Sex Pistols atau The Ramones. Tapi, jangan salah, satu dekade sebelum band-band itu muncul, sudah ada band dari Lima, Peru, Amerika Selatan yang menggeber musik distorsi yang nge-beat dan sesekali disertai teriakan. Ya, mereka adalah Los Saicos. Band yang beranggotakan Erwin Flores vokal/gitar, Rolando Carpio gitar, César “Papi” Castrillón bass/vokal, and Pancho Guevara drum/vokal ini sebenarnya masa aktifnya singkat banget. Mereka pertama berdiri pada tahun 1964 dan sudah bubar pada 1966. Baru di 2006 mereka reuni, itu pun hanya bertahan sampai 2011. Di masa awal itu, mereka merilis 6 lagu single. Tiga di antaranya yang paling terkenal adalah "Demolición", "Fugitivo de Alcatraz" and "El Entierro de los Gatos" yang kemudian menjadi lagu wajib pencinta rock di Peru saat itu. Lagu Demolición yang paling terkenal, bercerita tentang protes mereka tentang peledakan rel kereta api di sana saat itu. Mereka besar bukan dari gigs atau bar, lokasi yang membuat mereka populer justru bioskop. Di panggung yang ada di bioskop, seringkali ada pertunjukan band. Sementara band-band lain membawakan lagu pop, Los Saicos membawakan musik yang membuat mereka dianggap sebagai bad boy. "Mereka adalah yang pertama menjadi punk. Nggak ada nama lain saat itu, dan riff lagunya itu sangat punk," kata José Beramendi, produser film dokumenter Saicomania yang bercerita tentang riwayat Los Saicos,"Kalian berharap musik ini berasal dari Amerika Utara atau Eropa, namun musik ini berasal dari Amerika Latin dari tahun 1960an. Yap, di masa itu, istilah punk belum ada yang memopulerkan. Apa yang diketahui Los Saicos pun mereka memainkan musik rock n roll yang keras saja. "Saya nggak tahu apa itu punk. Kami hanya ingin memainkan rock n roll, dan musik itulah yang keluar dari kami. Saya nggak tahu dari mana datangnya. Itu muncul sejak kami terbentuk," kata Guevara dikutip The Guardian. Tonton dokumenter tentangnya di sini PROMOTED CONTENT Video Pilihan Death adalah kumpulan death metal berasal dari Amerika Syarikat yang diasaskan pada tahun 1983. Pengasas kumpulan itu, Chuck Schuldiner, dianggap "sebuah pasukan perintis dalam death metal dan grindcore". Kumpulan ini tidak lagi wujud selepas Schuldiner meninggal dunia akibat kanser otak pada tahun 2001, walaupun kekal sebagai jenama metal berkekalan. Death ini dianggap salah satu band yang paling berpengaruh dalam dunia metal ini. Album debut Death, Scream Bloody Gore, telah diterangkan sebagai "dokumen 1 archetypal death metal." dan "rakaman death metal pertama yang sebenar". Satu muzik biografinya telah dirujuk kepada Schuldiner sebagai "Bapa Death Metal" yang manakala seorang lagi telah mendakwa bahawa Schuldiner "sedia diakui sebagai pengasas sebenar death metal adegan AS". Ia bermula sebagai Mantas, band ini ditubuhkan di Orlando. Formasi pertama adalah Schuldiner, Kam Lee Barney Lee, dan Rick Rozz Frederick DeLillo. Mereka merakam demo Death by Metal. Pada 1984, Schuldiner membubarkan Mantas dan mendirikan Death dengan anggota tetap Rick Rozz dan Kam Lee. Demo seterusnya dilancarkan, berjudul Reign of Terror.

band death metal pertama di dunia